SAS – Setelah resmi dijalankannya Sistem Informasi Santri dan Student Payment Center yang dipusat di Kantor Pusat pada Semester Ganjil Tahun Ajaran 2016-2017, maka pada tahun ajaran yang sama dan semester baru (Genap) ini kami memperluas ruang lingkup SAS, beberapa diantaranya adalah Sistem Rekapitulasi Kelas & Karyawan yang sudah terlepas dari Web Based System, sehingga dapat dijalankan secara baku dalam bentuk Desktop System (sudah berlangsung pra-liburan santri). Saat ini, Sistem Administrasi Santri Pondok Pesantren Al-Hidayah Al-Mumtazah (SAS ATAZ) kembali merancang sistem kloning baru yang sekiranya dapat digunakan oleh Karyawan, Orang Tua dan Wali Santri. Sistem ini tetap mengacu pada basis data yang sama yang artinya semua data bersifat sentral dan telah kami tempatkan mutlak melalui prosedur dan ketentuan yang berlaku sejak SAS didirikan, kemudian untuk Informasi yang dihasilkan dari beberapa data yang bersifat struktural sudah dapat digunakan kepada publik.
Sistem Administrasi Santri Pondok Pesantren Al-Hidayah Al-Mumtazah menerapkan kebijakan baru tentang kloning sistem yang nantinya akan digunakan oleh Orang Tua dan Wali Santri untuk mengetahui Informasi terkini tentang Anak/Santri nya. Informasi yang dikembangkan adalah Informasi Pribadi Santri mulai dari Profil Santri, Latar Belakang Santri, Kelas Santri, Pelanggaran dan Prestasi Santri, Data Perizinan Santri, Laporan beribadah dan sekolah santri yang ditampilkan berdasarkan pada bulan saat sistem diakses, juga semua informasi pembayaran dan uang masuk yang pernah di masukkan melalui santri tersebut juga sudah dapat digunakan, Layanan ini kami terapkan dalam bentuk Short Message Service (SMS).
Menurut data statistik yang kami peroleh dari informasi santri, daerah asal santri terbanyak berada di daerah Bekasi, yang selanjutnya disusul oleh daerah Serang – Banten, kemudian Jakarta, Bogor, Sumenep - Madura, Tasik Malaya, Pandeglang, Cirebon dan Lombok. Sedangkan melirik dari informasi orang tua yang kami dapatkan melalui arsip dokumenter yang ada pada Operator Sekolah, kami menemukan bahwa rata-rata Orang Tua/Wali Santri berada pada tingkat ekonomi standar dan disimpulkan bahwa mayoritas dari wali santri masih menggunakan handphone classic yang hanya digunakan minimal untuk Telpon dan SMS. Maka dari itu agar nantinya ketika orang tua/ wali santri membutuhkan informasi penting tentang anaknya dan mudah untuk di jangkau kami memutuskan untuk membuat pelayanan SMS. Pelayanan SMS ini akan dimonitor langsung oleh komputer kami yang aktif selama 24 jam perhari sehingga informasi yang kami keluarkan (balasan dari SMS) merupakan informasi asli dari data yang kami miliki berdasarkan hasil laporan dari berbagai divisi yang terhubung dalam SAS dan tentunya diterima, diolah bahkan dikirim langsung oleh komputer kami.
Untuk informasi rinci dan ketentuan dari Pelayanan SMS SAS dapat dilihat melalui link berikut.
